Alhamdulillah ❤❤❤
Semalam sudah berhasil beberes barang pribadi yang perlu dan ga perlu, udah mulai bisa kuatin diri untuk sortir barang-barang yang sekiranya ga berguna untuk diri.
Hihi, walaupun baru satu sudut kamar alias meja rias doang, tapi ini adalah sebuah kemajuanku untuk mulai ber 'joy of less'. Mengurangi perbendaan dan alat yang sekiranya tidak terpakai lagi. Anyway termasuk barang yang mengandung unsur kenangan juga aku sisihin kok 🤭
Kesan pertama ber 'joy of less' alias mengurangi barang yang tidak terpakai adalah lega. Yap, karena jiwa kita bisa melepaskan semua beban. Ceilahhh😂
Kok bisa ? Iya kan selama ini aku terutamanya selalu nimbun pernak-pernik yang ga aku gunakan, cuma liat di toko accesories 'ih lucu' terus aku beli deh 😂🤣. Padahal sebenernya tiap barang yang kita miliki akan dipertanggungjawabkan di hari penghisaban kelak 😣. Yaalloh, mana baju di lemari masih segudang, belom sempet beberes sudut dapur, atau bahkan mainan anak 😮
Tapi ga apa-apa, semua ini butuh proses kok. Udah mau sadar untuk menguranginya aja, hal itu udah kemajuan yang sangat luar biasa, apalagi bisa terus dilakukan. Hehe semoga bisa konsisten kedepannya untuk membeli barang yang dibutuhkan aja. Aamiin
Oia, si joy of less ini sama konsepnya seperti konmari ala Marie Kondo yang terkenal banget dari negeri Sakura loh, gais hehehe. Cuma, kalau joy of less lebih islami pendekatannya, dan emang diperuntukkan untuk kaum muslimah yang konsepnya emang agamis banget. Cocok yah hihi 😁
Gausah salfok sama mainan anak yang nangkring yah, biasa lah punya balita. Semenit dirapihin, semenit kemudian berantakan lagi 😂🤣🤣. But it's okey, karena barang-barangku yang ga kepake dan ga diperlukan lagi udah bisa aku sisihin, hehe.
Sekedar sharing, semoga bermanfaat 😀😊
#joyofless
#cintakesederhanaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar